- Soal Pengajuan Anggaran Rp1,6 Triliun, Ini Penjelasan Ketua Harian PB PON XX Papua
- BPJPH Berharap Riset dan Inovasi Perguruan Tinggi
- Permudah Akses MBR Miliki Rumah, REI Papua Harap Perbankan Berlakukan DP Nol Persen
- PB PON XX Papua Galang Dana untuk NTT
- DWP Kabupaten Jayapura Canangkan Hari Kartini dan Buka Puasa Bersama
- Jaringan 4G LTE Bikin Baterai Boros? Ini Faktanya
- Jabatan Sisa Satu Setengah Tahun , Bupati Jayapura Diminta Buat Gebrakan Besar
- Direktur RSUD Jayapura : Reward untuk Perubahan Paradigma Pelayanan
- 35 Kampung Dinas Diusulkan Jadi Kampung Adat
- PLN Salurkan Bantuan untuk Pembangunan Masjid Bustanu Sholihin
Trauma Aksi Demo Anarkis, Kehadiran ASN Pemkab Jayapura Di Awal Bulan September Tercatat Sedikit

Keterangan Gambar : :Sekda Jayapura, Dra. Hanna Hikoyabi
Potret. Co-Berdasarkan catatan absensi kehadiran aparatur sipil negara, ( ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jayapura diminggu pertama bulan September ini terbilang sedikit. Hal itu disebabkan masih adanya timbul rasa ketakutan yang dialami para ASN terhadap aksi demo yang berujung anarkis yang terjadi di Kota Jayapura beberapa minggu lalu.
" Memang tidak dipungkiri dampak aksi demo yang terjadi pada hari kamis lalu akhirnya menimbulkan suasana kurang nyaman bagi ASN Pemkab Jayapura untuk hadir bekerja saat ini," kata Sekda Jayapura, Dra. Hanna Hikoyabi saat ditemui diruang kerjanya, senin (2/9/2019).
Terkait situasi saat ini, Sekda menghimbau para ASN tetap bekerja dengan tepat waktu masuk setiap harinya yang tentunya memperhatikan kewaspadaan juga terhadap diri sendiri dan keluarga, " ujarnya.
Sementara itu, salah satu ASN Pemkab Jayapura, Adi menyebutkan dampak aksi demo yang terjadi berujung anarkis saat ini masih menimbulkan rasa trauma tersendiri.
" Akibatnya, dia belum berani masuk kantor. Tadi masih ragu mau keluar karena trauma dengan kejadian aksi demo namun dia akan kembali kerja kembali esok hari sesuai tugas dan tanggungjawabnya sebagai ASN, "katanya. (vito)
Berita Terkait
- Koalisi Sahabat Panji Tolak Putusan Hakim0
- Paguyuban Nusantara Dan KNPI Kecam Rasisme0
- Meriahkan HUT TNI, Puluhan Pelajar Kabupaten Jayapura Gelar Lomba Lukis0
- Ikuti Kemah Budaya Nasional di Padang, 9 Peserta Kontingen Pramuka Kabupaten Jayapura Dilepas 54
- LMA Port Numbay Ajak Warga Jangan Terprovokasi 0
- 6 Fakultas Di Uncen Tolak Hasil Sidang Pleno Pemilihan BEM dan MPM6
- DP3&A Gelar Pelatihan Penguatan Gender Dan Anak1
- Kampung Tua Yongsu Gelar Upacara HUT RI yang Pertama0
- 38 Putra Papua Lulus Seleksi Tahap Pertama Penerimaan Caba0
- 398 Nasi Lapas Abepura Dapat Remisi, 24 Bebas0
Berita Populer
- Purtier Placenta, Terbukti Sembuhkan Berbagai Penyakit
- PAK WIRANTO DAN PAK MULDOKO, DIMINTA BERPIKIR DENGAN CARA YANG BERBEDA.
- Siapkan Volunteer, Uncen Siap Sukseskan PON 2020 di Papua
- PDAM Jayapura Luncurkan Aplikasi SiPDAM Pintar dan GIS
- Diduga Kepala Daerah Cuci Uang di Kasino, Pastor John Jonga : Usut Tuntas , Jangan Main - main
- Tuntut Hak, Masyarakat Adat Demo di Bandara Sentani
- Transaksi Gadai Barang di Pegadaian Area Jayapura Tumbuh 1,5 Persen
- Suku Wally Ancam Demo Besar-besaran terkait Stadion Papua Bangkit
- Trauma Aksi Demo Anarkis, Kehadiran ASN Pemkab Jayapura Di Awal Bulan September Tercatat Sedikit
- Koalisi Sahabat Panji Tolak Putusan Hakim